gawoh.com – Washington, D.C. – Sebuah pesawat penumpang regional asal Kansas bertabrakan di udara dengan helikopter militer AS dan jatuh ke Sungai Potomac dekat Bandara Nasional Reagan, Washington, pada Rabu (29/1/2025) malam waktu setempat. Insiden ini memicu respons darurat besar-besaran dan menghentikan sementara seluruh operasi penerbangan di bandara tersebut.
Presiden Donald Trump “telah diberitahu tentang situasi ini dan tragisnya tampaknya sebuah helikopter militer bertabrakan dengan sebuah jet regional,” ujar Sekretaris Pers Karoline Leavitt dalam pernyataannya di Fox News, seperti dikutip AFP, Kamis (30/1/2025). Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi mengenai jumlah korban jiwa atau penumpang di kedua pesawat.
Otoritas Penerbangan Federal (FAA) mengonfirmasi bahwa jet Bombardier milik PSA Airlines, anak perusahaan American Airlines, bertabrakan dengan helikopter Sikorsky H-60 (Black Hawk) saat mendekati landasan Bandara Reagan sekitar pukul 21.00 waktu setempat. Pesawat tersebut terbang dari Wichita, Kansas, dengan rute menuju Washington.
“Beberapa lembaga sedang menanggapi lokasi kecelakaan di Potomac,” tulis akun resmi Kepolisian Washington di platform X. Kapal pemadam kebakaran dan tim penyelamat dikerahkan ke sungai yang bersuhu dingin untuk mencari korban.
Dalam pernyataan resminya, American Airlines menyatakan: “Kami mengetahui laporan bahwa penerbangan American Eagle 5342, yang dioperasikan oleh PSA, terlibat dalam sebuah insiden. Kami akan memberikan informasi segera setelah tersedia.”
Helikopter Sikorsky H-60 diketahui mampu mengangkut hingga 15 orang, termasuk awak. Sementara itu, FAA masih menyelidiki penyebab tabrakan udara ini dan belum merilis detail teknis terkait kondisi cuaca atau komunikasi udara sebelum kejadian.
