Perayaan Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia berlangsung meriah di dua lokasi ikonik, yakni Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Istana Merdeka Jakarta. Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Presiden terpilih Prabowo Subianto menghadiri upacara di Istana Negara IKN, memberikan pesan kebersamaan di tengah momen bersejarah ini.
Pada Sabtu (17/8/2024), di Istana Negara IKN, Jokowi tampil anggun mengenakan pakaian adat Kustin Kutai, sementara Ibu Negara Iriana Joko Widodo mendampinginya dengan busana yang senada. Di sisi kanan Jokowi, Prabowo Subianto terlihat gagah dalam balutan beskap hitam adat Jawa Timur, lengkap dengan ikat kepala. Mereka berdiri berdampingan, mencerminkan harmoni dan kerja sama yang solid.
Di sisi kiri Jokowi, Ibu Negara Iriana berdiri bersama jajaran pimpinan lembaga negara yang hadir untuk mengikuti rangkaian upacara. Kehadiran mereka menambah khidmat acara yang berlangsung di ibu kota baru.
Di tempat lain, Wakil Presiden Ma’ruf Amin bersama istrinya, Wury Estu Handayani, turut memeriahkan peringatan HUT RI di Istana Merdeka Jakarta. Pasangan ini tampil memukau dengan pakaian adat Pontianak. Sementara itu, Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, yang mengenakan pakaian adat Papua bersama istrinya, Selvi Ananda, menambah keanekaragaman budaya yang ditampilkan dalam perayaan ini.
Rangkaian acara HUT ke-79 RI di IKN telah dimulai sejak tengah malam, tepatnya pukul 00.00 WITA, dengan pelaksanaan Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Kusuma Bangsa IKN. Keesokan paginya, pukul 09.15 WITA, berbagai pertunjukan seni diadakan di Lapangan Upacara Istana Negara IKN, memeriahkan suasana sebelum acara puncak.
Pada pukul 10.15 WITA, Kirab Duplikat Bendera Pusaka dan Salinan Teks Proklamasi dilakukan di Istana Negara IKN, menandai dimulainya prosesi upacara peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang diselenggarakan pada pukul 11.00 WITA.
Perayaan tahun ini tidak hanya mencerminkan semangat kemerdekaan, tetapi juga menunjukkan keanekaragaman budaya yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia. Upacara yang dilangsungkan di dua lokasi tersebut menegaskan pentingnya persatuan dalam keragaman dan komitmen untuk menjaga kebhinekaan Indonesia.